Kamis, 04 Maret 2010

Antologi Puisi Siswa Kelas VI SDN. Siluman 2

PERI

Engkau bagai sinar yang memancar
Kau tolong orang yang lemah
Kau rela mengorbankan jiwamu
Hanya demi orang yang kau tolong


Peri...........,
Parasmu sungguh mempesona
Perasaanmu sungguh baik
Hatimu seputih salju
Jiwamu sebening embun pagi

Karya : Asti Asmawati, 01 Desember 2009




AKU

Begini hidupku
Tanpa Ayah tanpa Ibu
Betapa malang nasibku
Demikian duniaku menjadi kelabu

Bercucuran air mataku
Jika aku mengenal nasibku
Tapi ini takdir Tuhan Maha Tahu
Kita tak boleh menggerutu

Karya: Ai Lilik, 2 Desember 2009





IBU

Ibu.....
Kau yang telah mengandungku selama sembilan bulan
dan melahirkanku ke dunia ini
Dengan mengeluarkan keringat demi aku

Ibu....
Kau yang telah membesarkanku
dan mendidikku menjadi sekarang
Dengan penuh kasih sayang dan cinta

Ibu...
Bagaimana aku membalas jasamu
Sedangkan jasamu sangat mulia bagiku
Dan aku hanya bisa membalas dengan do'a

Karya: Silvi L., 01 Desember 2009




ILMU

Kau tetap tersimpan di buku catatanku
Dan terpendam di dalam ingatanku
Semuanya tak 'kan terlupa olehku
Karena kaulah yang akan membangun cita-citaku

Karena kaulah yang membuat orang pintar dan sukses
Karena kaulah yang membuat orang dmencapai cita-cita
Demi masa depan bangsa dan negara

Karya: Wisma Nugraha, 2 Desember 2009




PAHLAWAN

Pahlawan......
Engkau gugur di medan perang
Kau korbankan harta dan nyawamu
Engkau berbakti membela tanah air
Demi rakyat dan negerimu

Pahlawan.........
Kini namamu tetap abadi
Menghiasi tanah negeri ini
Namamu akan kukenang
Sebgai pahlawan negeriku

Karya: Iqbal Romadhon, 1 Desember 2009



PERJUANGAN HIDUP

Hidup adalah sebuah perjuangan
Hidup adalah sebuah pengorbanan

Dimana hidup itu akan berakhir?
Dan berakhir dengan kematian?
Dan kita tak boleh menyiakan kesempatan
untuk hidup.

Hidup itu bisa berakhir kapan saja
Dan tidak ada yang tahu, kapan.

Karya: Irna Roslisnawati, 1 Desember 2009




PENGEMIS

Ada seorang pengemis
Duduk bersila dan meminta-minta
Berpakaian dekil dan lusuh

Aku kasihan melihat pengemis itu
Dan dia juga berkata,
"Oh Tuhan, ini memang salahku
andai saja sewaktu muda aku sekolah"
Derita hidupku baru membuka hatiku ini.

Karya: Neng Susi S., 01 Desember 2009




PELANGI

Pelangi kau menerangi dunia ini
Warnamu berwarna-warni
Mencerahkan hidupku

Wahai pelangi, kau mencerahkan hidupku
Tak pernah disuruh tak pernah diperintah

Diman rumahmu wahai pelangi?
Aku ingin ke rumahmu
Karena aku senang kepadamu

Karya: Rapi, 1 Desember 2009




GURUKU

Engkau yang mengajarkanku ilmu
Guruku sangat berjasa besar
Sampai aku bisa membaca dan menulis

Aku ingin berterimakasih kepada guruku
Yang mengajariku dulu
Tak 'kan kulupa sampai akhir nanti
Nasehat guruku

Karya: Gina Sonia, 2 Desember 2009




KAMPUNG INDAH

Kampungku kau sangat indah
Kau memiliki banyak keindahan
Sawah terbentang luas dan berhutan

Matahari menyinari kampungku ini
dengan warna cerah ini
burung beterbangan di angkasa
Bersua berkicau ria

Kampungku....
Kau memang sangat berharga bagiku

Karya: Ai Ane, 1 Desember 2009




BUNGA

Bunga...
Engkau indah di mataku
Kau mengharumkan ruanganku
dan juga menghilangkan bauku

Bunga....
Kau menghiasi tamanku
Bunga Mawar namanya
Kau kan kusiram setiap hari

Karya: Fitra A. H., 2 Desember 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar