Karya : D. Dudu AR
Aku dan puisi seperti mulut dan hati
Aku dan puisi luruh ketika menjadi surat untuk kekasih
Aku dan puisi adalah malam sunah suami-isteri
Aku dan puisi semenjak ruh dan tubuh ditiupkan Ilahi
Sebab aku adalah kertas kosong yang dimuncratkan tinta puisi
Sepanjang udara sebagai nafas pena diri
2010
. like :) .
BalasHapus