Karya : D. Dudu AR
Ketika tubuh membara pada saat sisa uang hasil jerih payah sebuah pengabdian
tidak cukup untuk sekedar mengobati luka yang semakin genting
para parlente berfoya-foya dengan darah dan keringat jelata
sementara matapencaharian panas dingin melanda setiap musim
di mana lagi muara keadilan?
Tasikmalaya, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar