Senin, 22 November 2010

Cengkrama di Warung dan Rumah Sederhana

Karya : D. Dudu AR


Dengan membawa bukti tulisan-tulisan

yang pernah dimuat di sebuah majalah

untuk mengambil honor yang sebenarnya bukan tujuan

menjadi alasan kuat membeli obat panas yang mahal

ketika tubuhmu membara pada saat sisa uang hasil jerih payah sebuah pengabdian

tidak cukup untuk sekedar mengobatimu yang semakin genting

tapi, ada hal penting dari sebuah cengkrama di warung juga rumah sederhana

yang hangat dan panas tentang pasar hingga pelataran bupati juga walikota

sementara mata air tubuhmu yang semakin mendidih

terus mengalir hingga obrolan pun semakin melangit


2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar