Kamis, 18 November 2010

Curahan

Karya : D. Dudu AR

Kemarau kehidupan amat panjang

Tak kunjung hujan meredam

Menjadikan tanah gembur sebagai benih-benih resah

Lalu merimbuni hutan yang menghijau biru di palung dada

Mulanya terharu, memandang taman hati

Ditumbuhi bunga-bunga baru

Namun matahari terlalu siang

Membunuh pohon-pohon perindang harapan

Daun-daun yang berdesis sayup melambai-lambai

Hantarkan wewangian sebagai tanda perpisahan

12-11-2004

Tidak ada komentar:

Posting Komentar